Untuk menjadi Organisasi Kelas Dunia (Seperti Lembaga Pendidikan Kelas Dunia) apa saja syaratnya ?
Berikut karekteristik organisasi kelas dunia…
Bagaimana informasi lebih detailnya…
Silahkan diunduh SlideShare PPT berikut ini:
Bab 2: Mutu & Persaingan Global
Demikian semoga SlideShare ini bermanfaat, terima kasih
Hormat kami,
mutupendidikan.com
Menyusun perencana strategi bagi institusi pendidikan merupakan hal sangat penting. Dengan melakukan evaluasi diri dan analisis SWOT, akan diketahui posisi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang ada.
Dengan evaluasi diri yang komprehensif, lembaga pendidikan akan dapat menyusun strategi jangka panjang, jangka menengah dan jangka pendek.
Berikut kami unggah/ upload Slideshare tentang Total Quality Management (TQM) dan Pentingnya Rencana Strategik untuk Lembaga Pendidikan. Materi ini kami sarikan dari Buku Total Quality Management in Education yang ditulis oleh Edward Sallis. Materi tersebut dapat diunduh/download disini:
PDF TQM untuk Lembaga Pendidikan bag-4
Terima Kasih dan Salam Mutu,
mutupendidikan.com
Pelatihan, Pendampingan & Bimtek
Untuk In-House Training Manajemen Strategik
Hubungi Customer Service kami
“Perencanaan Audit Mutu Internal”
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Quotes diatas menjelaskan tentang pentingnya perencanaan. Kalau kita gagal dalam membuat perencanaan berarti kita mempersiapkan untuk gagal. Demikian juga dalam kegiatan Audit, perencanaan perlu disiapkan sebaik mungkin agar proses audit yang diselenggarakan tepat sasaran dan dapat terlaksana dengan baik.
Dalam membuat perencanaan Audit Mutu Internal (AMI), hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sbb:
Untuk dapat memahami apa saja yang perlu dipersiapkan dalam perencanaan AMAI/AMI, berikut kami sampaikan file slideshare sbb, silahkan diunduh:
______________________
Instagram: @mutupendidikan
______________________
Demikian, semoga bermanfaat.
خَيْرُالناسِأَنْفَعُهُمْلِلناسِ
________________________
mutupendidikan.com
Explore: Training & Development
“Metode Audit Mutu Internal”
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Agar proses Audit Mutu Internal (AMI) atau Audit Mutu Akademik Internal (AMAI) dapat berjalan dengan baik, sukses dan lancar, metode-metode nya perlu disiapkan dan dipahami dengan baik.
Mulai bagaimana melakukan perencanaan, apa saja yang harus dipersiapkan, bagaimana menyiapkan daftar periksa (checklist), bagaimana proses audit akan dilakukan, bagaimana penyiapan timnya dll.
Untuk itu berikut kami upload slideshare metode Audit Mutu Pendidikan, bagi yang tertarik, silahkan diunduh disini:
____________________
____________________
Baca juga: Pengantar AMI
Demikian, semoga uraian singkat tentang Metode Audit Mutu Internal, dapat bermanfaat.
خَيْرُالناسِأَنْفَعُهُمْلِلناسِ
“Mengenal 14 Point penting Peningkatan Budaya Mutu Pendidikan”
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Dr. Edward Deming, pelopor gerakan manajemen mutu, memperkenalkan 14 Point penting untuk peningkatan mutu produk atau jasa.
_____________________________
Power Point (PDF):
IG: @mutupendidikan
_____________________________
Bagaimana bentuk penjelasan point berikutnya? Untuk uraian point-point Deming berikutnya silahkan di unduh file slideshare Power Point (PDF) diatas.
Baca juga: Kendala utama implementasi SPMI
Demikian uraian singkat tentang 14 Point Peningkatan Budaya Mutu Pendidikan, semoga bermanfaat.
خَيْرُ الناسِ أَنْفَعُهُمْ لِلناسِ
__________________________
mutupendidikan.com
“Kosakata dalam Pelatihan AMI”
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Untuk dapat memahami proses audit mutu internal (AMI), pertama yang harus dipelajari adalah masalah kosakata atau peristilahan dalam praktek-praktek Audit. Dengan memahami kosakata ini, kita akan terhindar dari masalah komunikasi. Pemahaman yang sama dapat memperlancar proses audit dan kesalahan akibat perbedaan persepsi dapat dihindari.
Untuk memahami lebih dalam tentang kosakata dalam kegiatan audit, silahkan diunduh materi presentasi berikut ini:
Slide PDF:
Untuk menghindari miscommunication, calon auditor harus paham benar tentang berbagai istilah/kosakata yang sering digunakan dalam proses auditor.
Seringkali dalam proses audit, terjadi kesalahpahaman dalam memaknai kasus yang terjadi. Akar masalah yang muncul, umumnya karena perbedaan persepsi antara auditor dan auditee.
Temuan adalah pernyataan yang berisi fakta yang dicatat selama audit dan didukung dengan bukti-bukti obyektif. Temuan ada bebera jenis, temuan positif, temuan negatif (KTS) dan saran-saran perbaikan.
Adalah permintaan perbaikan oleh manajemen kepada teraudit atas dasar laporan audit agar teraudit memperbaiki KTS atau penyebab KTS.
Temuan termasuk ketidaksesuaian Mayor jika berdampak yang serius terhadap pencapaian mutu atau efektivitas sistem mutu.
Temuan termasuk ketidaksesuaian Minor jika tidak mempunyai dampak serius terhadap mutu.
Demikian, semoga uraian singkat tentang Kosakata dalam Pelatihan AMI ini dapat bermanfaat.
خَيْرُ الناسِ أَنْفَعُهُمْ لِلناسِ
mutupendidikan.com
_____________________________
IG: @mutupendidikan
Explore: Training & Development
“Mengenal Klasifikasi bentuk Audit Mutu Internal”
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Audit Mutu Internal adalah Audit penjaminan dan konsultasi yang independen dan objektif secara internal dalam organisasi penyelenggara pendidikan berdasarkan standar yang dimiliki organisasi itu sendiri.
Silahkan diunduh tautan berikut ini:
____________________________
Power Point (PDF):
____________________________
Seberapa sering kegiatan AMI dilakukan? Tentu saja pertimbangan “Manajemen Resiko” perlu menjadi rujukan utama. Semakin beresiko suatu kegiatan ( proses), semakin perlu lebih sering dilakukan kegiatan audit.
Pertimbangan lain untuk menentukan frekuensi AMI adalah sbb:
Baca juga: Pengenalan Audit Mutu Internal (AMI)
Bagaimana penjelasan lebih lanjut, silahkan di unduh file slideshare Power Point (PDF) diatas.
Demikian uraian singkat tentang Klasifikasi Audit Mutu Internal, semoga bermanfaat & Salam Mutu
خَيْرُ الناسِ أَنْفَعُهُمْ لِلناسِ
_____________________________
mutupendidikan.com
IG: @mutupendidikan
Explore: Training & Development
Pelatihan & Pendampingan
“Daftar Pengecekan AMI SPMI”
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Seorang auditor seringkali memerlukan checklist (daftar pengecekan) dalam menjalankan tugasnya. Tujuannya agar dalam proses audit yang sedang berjalan, hasilnya dapat lebih terarah, efektif dan efisien.
Instagram: @mutupendidikan
Daftar pengecekan memiliki kelebihan sekaligus juga punya beberapa kelemahan.
Berikut contoh sederhana daftar pengecekan, tentu perlu dikembangkan oleh masing-masing lembaga sesuai standar yang dipakai:
Bagaimana mengoptimalkan fungsi daftar pengecekan (checklist) ? Daftar pengecekan dapat dikembangkan dari data:
Demikian, semoga info tentang “Daftar Pengecekan AMI SPMI” ini, dapat bermanfaat.
خَيْرُالناسِأَنْفَعُهُمْلِلناسِ
mutupendidikan.com
Courses, Training & Development
“AMI: Audit Mutu Internal“
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Audit Mutu adalah suatu pemeriksaan yang sistematis dan independen untuk menentukan apakah kegiatan menjaga mutu serta hasilnya telah dilaksanakan secara efektif sesuai dengan rencana yang ditetapkan untuk mencapai tujuan.
Tujuan diselenggarakan Audit Mutu untuk pendidikan (Perguruan Tinggi, Sekolah, Madrasah) antara lain untuk:
Untuk memahami dan mengenal bagaimana pelaksanaan AMI (Audit Mutu Internal) lebih dalam, berikut kami sampaikan materi slideshare pengenalan Audit Mutu Internal yang bisa diunduh:
Slide share PDF:
Pengenalan Audit Mutu Internal (AMI)
Suatu pemeriksaan yang sistematis dan independen untuk menentukan apakah kegiatanmenjagamutu serta hasilnya telah dilaksanakan secara efektif sesuai dengan rencana yang ditetapkan untuk mencapai tujuan.
Sistem yang mencakup struktur organisasi, tanggungjawab, prosedur, proses dan sumber daya untuk melaksanakan manajemen mutu.
Sistem Mutu harus dirancang sebaik mungkin agar dapat menjamin keberhasil organisasi untuk mencapai kepuasan stakeholder (pemangku pepentingan yang maksimal).
Lingkup Audit: Aktivitas-aktivitas yang perlu didesain untuk audit tertentu agar mencapai target atau tujuan audit. (Klien harus menentukan standar yang dipakai atau referensi dokumennya).
Demikian penjelasan singkat tentang AMI: Audit Lembaga Pendidikan, semoga bermanfaat.
خَيْرُالناسِأَنْفَعُهُمْلِلناسِ
mutupendidikan.com
Instagram: @mutupendidikan
“Kerjasama Sinergi dalam SPMI”
Tips Sukses SPMI #4:
“Bangun Budaya Saling Tolong Menolong dan Bersinergi…”
Membangun tim kerja yang handal merupakan keniscayaan dalam pelaksanaan SPMI (Sistem Penjaminan Mutu Internal). Tolong menolong, bantu membantu merupakan tuntutan kerja yang tidak bisa diabaikan. Beban kerja yang berfluktuasi sesuai tanggal dan bulan-bulan tertentu, mengharuskan Anda untuk siap menolong dan siap ditolong. Itulah Budaya Mutu yang harus dibangun dalam SPMI.
Baca juga: Kerjasama Tim & Sinergi Mencapai Target
“Sinergi” pencapaian Standar Mutu Pendidikan merupakan tuntutan dalam pelaksanaan SPMI. Menggabungkan kekuatan dan keahlian dari masing-masing anggota organisasi bertujuan untuk meningkatkan produktifitas & menumbuhkan sinergi positif. Apakah Anda siap memberi bantuan pada tim kerja Anda? Apakah pimpinan lembaga pendidikan telah merencanakan program sinergi dengan baik?
Membangun sinergi positif secara terus menerus merupakan bagian & tuntutan dari Budaya Mutu SPMI
Kadang-kadang, terasa sulit untuk menerima pertolongan/bantuan dari orang lain, karena Anda berpikir itu membuat Anda tidak efektif atau lemah. Dalam organisasi SPMI, menawarkan dan menerima bantuan ketika diperlukan merupakan bagian dari budaya dan kerja tim. Konsep Lean & Agile (ramping dan lincah) merupakan satu keharusan dalam lingkungan yang sangat kompetitif dan bergejolak (disrupsi) seperti saat ini.
Tidak menerima bantuan dan kemudian menghadapi tenggat waktu atau harus mencari alasan karena tidak menyelesaikan satu tugas, tentu itu lebih tidak efektif dalam pekerjaan.
Meminta bantuan itu bukan stigma kegagalan, itu adalah suatu afirmasi bahwa Anda memiliki komitmen yang Anda buat pada tim Anda dan organisasi Anda. Anda ingin melihat bahwa indikator Standar SPMI tercapai, tenggat (target) waktunya terpenuhi, pekerjaan diserahkan sesuai janji. Sebagai anggota tim Anda dapat merasa bebas untuk meminta bantuan dan mengetahui bahwa disaat lain, kemudian Anda akan sebaliknya dimintai bantuan juga. Itulah makna budaya tolong menolong yang sangat penting dalam SPMI.
Baca juga: Sukses SPMI, Jadilah Bagian Dari Solusi
Jika Anda menjumpai diri Anda sendiri terus-terus mencari bantuan dari orang lain, berbicaralah dengan penyelia Anda atau anggota tim lain tentang bagaimana Anda mungkin meningkatkan produktivitas Anda, atau mengorganisasikan beban kerja Anda. Dari sini akan dicari akar masalah dan direncanakan tindakan solusi yang tepat.
Yes….Sekali lagi, meminta bantuan adalah langkah pertama dalam mengatasi ketidakefisian pekerjaan.
Pikirkan tentang saat ketika Anda ingin meminta bantuan, tetapi masih prihatin tentang bagaimana orang lain akan melihatnya. Kapan Anda meminta bantuan dan ditolak? Mengapa itu terjadi?
Diskusikan dalam tim Anda, bagaimana proses pemberian beban kerja dan permintaan bantuan jika dibutuhkan.
Demikan, uraian singkat tentang Kerjasama Sinergi dalam SPMI, semoga bermanfaat.
___________________________________
mutupendidikan.com
Instagram: @mutupendidikan
Kunjungi: Pelatihan & Pendampinan
Hubungi Customer Service Anda untuk:
Outbound & Pelatihan Membangun Budaya Mutu Pendidikan /SPMI
Pelatihan SPMI & Membangun “Team Work” dalam Organisasi Pendidikan
Layanan Informasi