SPMI dan Komitmen Kerja
Membangun komitmen kerja (work commitment) yang kuat, sangat penting bagi keberhasilan SPMI (Sistem Penjaminan Mutu Internal). Tujuan lembaga pendidikan untuk mencapai standar SPMI akan mudah dicapai bila ada komitmen kerja yang kuat dari anggota organisasi.
Berikut contoh kiat-kiat membangun komitmen dalam implementasi SPMI:
Sebagai penutup, komitmen kerja dalam implementasi SPMI mutlak harus ada. Tujuan untuk mencapai visi, misi dan standar SPMI akan mudah dicapai bila komitmen seluruh anggota organisasi dapat dibangun dengan kokoh. Kiat-kiat membangun komitmen di atas diharapkan dapat membantu. Stay relevant!
Instagram: @mutupendidikan
SPMI dan Peran Penting Struktur Organisasi
Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Pendidikan Tinggi adalah kegiatan sistemik penjaminan mutu pendidikan tinggi oleh setiap perguruan tinggi secara otonom untuk mengendalikan dan meningkatkan penyelenggaraan pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan.
Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Dikdasmen adalah sistem penjaminan mutu yang berjalan di dalam satuan pendidikan dan dijalankan oleh seluruh komponen dalam satuan pendidikan yang mencakup seluruh aspek penyelenggaraan pendidikan dengan memanfaatkan berbagai sumberdaya untuk mencapai SNP.
Struktur Organisasi adalah cara bagaimana entitas organisasi (lembaga pendidikan) membagi tugas, tanggung jawab, dan wewenang anggota organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Struktur organisasi membantu menjelaskan bagaimana tugas dan tanggung jawab terhubung dan terkoordinasi. Struktur organisasi juga menjelaskan bagaimana informasi dan keputusan diproses dan bagaimana pola interaksi antar anggota organisasi.
Struktur organisasi ada bermacam macam jenis, ada yang sederhana ada pula yang sangat kompleks, tergantung pada ukuran, jenis, dan tujuan organisasi. Struktur organisasi lazimnya terdiri dari hierarki posisi, jalur komunikasi, serta sistem pengendalian / pemantauan.
Dalam lingkungan yang berubah dengan cepat, struktur organisasi harus mampu adaptif mengikuti situasi yang ada. Struktur organisasi yang adaptif, adalah yang mampu menjaga relevansi, kesesuaian dengan lingkungan dan tantangan zaman.
Ada berbagai pendekatan dalam penyusunan struktur organisasi, misalnya: Desain struktur horizontal, vertikal, birokrasi, adhocracy, matrik, fungsional, devisional, departemen, geografis dll. Pemilihan kombinasi struktur yang tepat akan membuat organisasi unggul, efektif dan efisien.
Struktur organisasi yang tepat, memainkan peran penting bagi keberhasilan implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) pada Pendidikan tinggi dan dikdasmen.
Peran penting struktur organisasi dalam SPMI:
Kesimpulan, struktur organisasi yang adaptif dan dirancang dengan baik memainkan peran penting bagi keberhasilan SPMI. Struktur organisasi membantu meningkatkan kinerja, kualitas, efisiensi dan kepuasan stakeholder.
Lalu bagaimana kiat merancang struktur organisasi yang efektif dan efisien? Semoga dapat kita bahas di lain kesempatan… Stay Relevant!
Instagram: @mutupendidikan
Cara menyederhanakan dokumen SPMI
Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Pendidikan Tinggi adalah kegiatan sistemik penjaminan mutu pendidikan tinggi oleh setiap perguruan tinggi secara otonom untuk mengendalikan dan meningkatkan penyelenggaraan pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan.
Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Dikdasmen adalah sistem penjaminan mutu yang berjalan di dalam satuan pendidikan dan dijalankan oleh seluruh komponen dalam satuan pendidikan yang mencakup seluruh aspek penyelenggaraan pendidikan dengan memanfaatkan berbagai sumberdaya untuk mencapai SNP.
Dalam sesi diskusi dengan beberapa guru, dosen dan para pegawai tendik, ada kecenderungan mereka tidak begitu tertarik membaca dokumen-dokumen SPMI. Mengapa demikian? Jawabannya karena seringkali dokumen SPMI, baik itu kebijakan SPMI, Manual maupun Standar disajikan sarat narasi, panjang dan dengan bahasa formal yang membosankan. Hal ini perlu dicarikan alternatif solusi.
Berikut adalah tips beberapa cara untuk menyederhanakan dokumen SPMI:
Dengan mengikuti beberapa cara tips diatas, Kita akan dapat menyederhanakan dokumen SPMI yang rumit dan memudahkan pengguna (user) untuk memahami informasi (kebijakan, standar, prosedur) yang disampaikan. Stay Relevant !
Instagram: @mutupendidikan
Layanan Informasi