Penyusunan Visi Institusi dan Visi Keilmuan Program Studi Copy

Topik 3: Penyusunan Visi Institusi dan Visi Keilmuan Program Studi (Selasa)


Visi dan Misi Perguruan Tinggi

Pernyataan visi dan misi memiliki kedudukan yang penting bagi banyak organisasi, termasuk untuk perguruan tinggi dan sekolah-sekolah. Pernyataan visi, misi, tujuan dan sasaran sebagai bagian dari perencanaan strategis harus dibuat dengan baik, sebab di dalamnya terkandung nilai-nilai dan gambaran /cita-cita mengenai masa depan yang ingin dicapai.

SPMI dan 7S McKinsey
SPMI dan Pentingnya Visi Keilmuan

Pernyataan visi misi yang baik perlu dibuat secara tertulis dan kemudian disosialisasikan kepada segenap stakeholder organisasi. Melalui pernyataan visi misi yang baik dan tersosialisasikan, “kesadaran akan masa depan” diharapkan tidak hanya memandu para pemimpin organisasi, melainkan juga menjadi haluan seluruh warga dalam organisasi.

Bagi perguruan tinggi yang akan merumuskan visi dan misi, selain harus memperhatikan segala persyaratan penulisan visi misi yang baik, mereka juga harus memperhatikan visi dan misi dari perguruan tinggi lain, bahkan dari organisasi di luar perguruan tinggi, yang sudah terbukti berjalan dengan baik dan telah memandu organisasi memperoleh kesuksesan.


Persyaratan & Manfaat Visi

  • Berorietasi pada masa depan.
  • Sebagai wujud ekspresi kreativitas.
  • Tidak berdasar pada kondisi saat ini.
  • Berdasar pada prinsip dan nilai yang mengandung penghargaan masyarakat.
  • Menjadi media untuk menjembatani kondisi institusi saat ini dan masa depan.
  • Meningkatkan standar kerja yang lebih baik.
  • Menumbuhkan rasa memiliki terhadap institusi.
  • Menumbuhkan dan meningkatkan tanggung jawab dan etos kerja karyawan.

Pengertian  Misi

  1. Suatu penjabaran dari visi suatu institusi.
  2. Langkah ataupun tahapan yang harus dilalui oleh suatu institusi untuk mencapai visi utama.
  3. Langkah-Langkah yang perlu diambil untuk mewujudkan capaian yang tertulis dalam misi utama.

Manfaat Misi

  1. Menetapkan tujuan dasar sebuah institusi
  2. Menciptakan kondisi institusi yang sehat
  3. Menjadi pedoman dalam membuat rencana bisnis
  4. Membantu individu untuk mengidentifikasi tujuan institusi
  5. Memacu institusi untuk berinovasi untuk menghadapi pesaing
  6. Membantu individu maupun institusi dalam mengambil keputusan yang sesuai dengan visi
  7. Memberikan dan menterjemahkan tujuan dasar institusi sehingga parameter waktu, biaya, dan kinerja dapat dikontrol dan di evaluasi

Structure follows strategy

Tantangan Abad 21

Memiliki kriteria khusus yang ditandai oleh hiperkompetisi, suksesi revolusi teknologi, dislokasi, dan konflik sosial yang akan melahirkan keadaan non linier dan keadaan yang tidak dapat diperkirakan dari keadaan masa lampau dan masa kini (Gibson, 1997)


Key Success Factors

Speed, flexibility, integration and innovation are becoming the new drivers of organizational success. – Ron Ashkenas (Harvard Business School)


Best Practice

“Structure Follows Strategy” merupakan sebuah adagium yang menjelaskan bahwa struktur disusun setelah penetapan strategi (Fungsi Pengorganisasian).

Setelah institusi pendidikan menetapkan strategi (VMTS), selanjutnya “struktur pasukan” (taktik formasi tempur) perlu dikembangkan agar mampu mendukung pencapaian strategi secara efektif dan efisien? (seperti struktur organisasi, budaya, nilai-nilai, uraian pekerjaan, reward system, dokumentasi dll)

Jendral Perang bernama Sun Tzu mengatakan: “Strategi tanpa taktik adalah jalan paling lambat menuju kemenangan. Taktik tanpa strategi adalah kebisingan sebelum kekalahan”.


Video


Bahan Bacaan (untuk diunduh)


Latihan Mandiri

  1. Evaluasi pernyataan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran (VMTS) di Lembaga Pendidikan tempat Saudara bekerja, apakah sudah mampu menjawab tantangan pendidikan Abad 21?
  2. Apakah VMTS Prodi telah selaras dengan VMTS PT / UPPS?

Catatan:

  • Soal ini hanya untuk latihan, tidak perlu dikumpulkan.
  • Diskusikan dengan rekan sejawat.
  • Bila ada pertanyaan dapat memanfaatkan forum diskusi group WA.

Quote Hari Ini (Renungan)

Vision without action is a daydream. Action without vision is a nightmare. – Japanese proverb


Penutup

Okey Sobat Sukses! Selamat ya kita telah menyelesaikan topik 3 tentang Penyusunan Visi Institusi dan Visi Keilmuan Program Studi. Yuk kita rayakan…dengan makan bakso pedas plus es degan… pasti maknyus 🙂

Sambil makan bakso, ini ada selingan teka-teki jenaka: Bebek apa yang jalannya muter ke kiri terus? Jawaban: motor bebek yang dikunci stang 🙂

Catatan: Agar dapat membuka materi selanjutnya, silakan klik tombol hijau â€śtandai selesai” di bagian bawah.

×

Layanan Informasi

× Hubungi Kami