Prosedur adalah tahapan tentang bagaimana suatu proses dilakukan. Ada dua cara pembuatan prosedur, pertama karena kebutuhan internal organisasi, kedua karena adanya permintaan dari stakeholder, misalnya permintaan konsumen, pemerintah atau ISO 9001.
Mengapa lembaga pendidikan memerlukan prosedur? Tentu saja apabila ada proses-proses penting yang memiliki dampak signifikan bagi pencapaian tujuan pendidikan, misalnya prosedur evaluasi kurikulum, prosedur penerimaan siswa baru dll.
Prosedur yang dibuat dengan baik dan terus dievaluasi, apabila dijalankan dengan sungguh-sungguh akan membantu memastikan berjalannya sistem/proses/kegiatan secara baik, terkendali dan konsisten. Dari sisi pelaksana, siapapun yang menjalankan prosedur, karyawan lama atau baru, apabila sesuai tahapan isi prosedur, hasilnya akan tetap sama, konsisten, sesuai harapan dan memuaskan.
Ada beberapa lembaga pendidikan yang membuat prosedur asal jadi, dimana isinya tidak mencerminkan kondisi proses yang sesungguhnya. Cukup banyak prosedur yang dibuat asal jadi, asal ada, asal punya, tanpa memahami maksud dan tujuan yang sesungguhnya. Prosedur hanya dibuat untuk kepentingan akreditasi atau sertifikasi saja, bukan ditujukan untuk membuat panduan kerja yang efektif dan efisien. Prosedur-prosedur seperti ini hanya akan diletakkan di rak buku saja, akan menjadi beban psikologis anggota organisasi dan tidak bernilai tambah.
Untuk pengembangan dan perbaikan prosedur (SOP) pendidikan, berikut link Slideshare yang dapat dikunjungi :
Demikian, semoga bermanfaat.
Salam Mutu dan tetap Semangat,
admin,
mutupendidikan.com
Pelatihan & Pendampingan
Silahkan Hubungan Customer Service kami disini
Visi: Menjadi partner aktif Perguruan Tinggi dalam Penguatan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang efektif dan efisien.
Misi: Penguatan SPMI, Siklus PPEPP dan Budaya Mutu Pendidikan
Badan Hukum: PT. Fokus Inovasi Andalan Sejahtera. Kemenkumham no. AHU-0065119.AH.01.02. Perijinan berusaha, Sertifikat: 12092200264270005
Copyright © 2024 | mutupendidikan.com